sepertiga malam




masih pagi buta, sekitar sepertiga malam. udarapun masih sangat nakal menusuki setiap ruas-ruas tulang manusia, namun suara microfhone dari sebuah bangunan suci telah menggema sedari tadi. suara lantunan firman Tuhan yang memelodi syahdu. amboooy menyejukan jiwa. aku rindu, bahkan sangat rindu atas panggilan Tuhan kepada jiwa-jiwa yang telah lama menjauh. jiwa-jiwa yang telah lama mencari makna dari ajaran Tuhan yang bernama Islam, ajaran yang kian memudar didalam kanvas lukisan dunia modernitas. dunia yang telah bermetamorfosa menjadi dunia anti Tuhan. naudzubillah!!

ketika golongan lain masih menjelajah mimpi-mimpi mereka dan selimut yang masih mendekap hangat tubuh mereka. kami telah mendapat perintah Tuhan untuk terbangun dari ketidaksadaran, mengangkat kedua kaki kami dari ranjang kemalasan, dan menadah kedua tangan kami terhadap berkah yang diberikan Tuhan.

sepertiga malam itu, kami telah diperintahkan-Nya untuk menunaikan ibadah shaum, menahan nafsu dari kenikmatan dunia yang fana dan menyepi dibalik kesabaran dan ketabahan puasa. mensyukuri setiap hela nafas yang Tuhan berikan dengan niat suci menjalankan perintah-Nya dan agama-Nya seperti orang-orang sebelum kami. mereka orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada-Nya.

di sepertiga malam itu kami terbangun dengan niat mendapatkan ridho dari-Nya. cukup! kami hanya menjalankan kewajiban Tuhan dan menjauhi segala larangan Tuhan, tiada yang lain! karena kami tau kami lemah dan Engkau lah kekuatan kami, sekali lagi tiada yang lain! kami tak akan mendua! kkami haus terhadap dekapan hangat-Mu. lagi-lagi tiada yang lain! peluk kami! peluk kami didalam keistiqomaan dan keagungan agama-Mu seperti orang-orang sebelum kami.

kami hanya hamba-hamba Tuhan yang maha lemah,
tiada daya dan upaya selain dari-Nya

ya Romadhanku limpahkanlah aku dengan segala yang diridhoi Tuhanku. 
jadikanlah aku hamba yang bertakwa dan beramal shaleh
menjadi calon hamba Tuhan yang menempati setiap ruang disuatu tempat
yang bernama surga. Amin ya RobalAlamin.

Marhaban ya Ramdhan 1434 H
Mohon maaf lahir dan Batin :) selamat puasa

happy ramadhan

mohon maaf lahir dan batin :)

ramdhan be better ya
semoga menjadi pribadi yang betawakal

.

Comments

Popular posts from this blog

Resume Buku "Zero to Hero"